News

Local Supply Expo 2025: Pertemukan Pelaku Usaha Tani dengan Pengusaha dan Pelaku Pariwisata di Badung

MENGUPURA, balitourismnow.com – Pelaku usaha tani bertemu dengan pengusaha dan pelaku pariwisata dalam acara table top (temu usaha) yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Puspem Badung, Kamis 18 Desember 2025.

Acara yang dirangkaikan dengan Badung Local Supply Expo Tahun 2025 itu, sebagai wadah menghubungkan dan membangun jejaring bisnis antara pelaku usaha tani dengan pelaku dunia pariwisata.

Acara tersebut dihadiri Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa, Ketua Komisi II DPRD Badung I Made Sada, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali Cok Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace), pelaku pariwisata dan pelaku usaha tani.

Bupati Adi Arnawa mengapresiasi kegiatan temu usaha dan Badung Local Supply Expo yang diinisiasi oleh Dinas Pertanian dan Pangan bersama Tim Ekonomi Kreatif Badung.

BACA JUGA:  Digelar Tiga Hari, Bali Summer Fashion Week 2024 Libatkan 35 Designer, 300 Karya Design dan 150 Model

Hal ini penting dan strategis dalam upaya mempertemukan pelaku usaha tani selaku produsen dengan para pengusaha selaku buyer dari produk-produk petani.

“Saya harap hal ini mampu mendorong produksi-produksi petani dapat dimanfaatkan oleh para buyar pelaku wisata dan ini bisa kita wujudkan,” jelas Bupati Adi Arnawa.

Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat menekan alih fungsi lahan. Termasuk upaya memberikan insentif bagi para petani, serta penyiapkan beasiswa S1 untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) anak-anak petani.

“Mulai 2026 kita berikan beasiswa kuliah S1 bagi anak-anak petani. Ini kan tujuannya agar petani fokus untuk menjadi petani. Kami berharap juga nanti regenerasi petani ini harus ada,” tambahnya.

BACA JUGA:  BBTF Ke-11, Diawali dengan Talk Show: Kupas Fondasi Pariwisata yang Bertanggung Jawab

Temu usaha ini juga sejalan dengan visi Kabupaten Badung dalam mewujudkan pariwisata Badung yang berkualitas berdasarkan nilai-nilai Nangun Sat Kerti Loka Bali. Dari visi tersebut dituangkan ke dalam tujuh misi yang disebut Sapta Kriya Adi Cipta.

Ada tiga visi yang berkaitan dengan pertanian dan pariwisata diantaranya; misi 4, mengintegrasikan pembangunan sektor pertanian dengan sektor pariwisata, misi 5, meningkatkan kualitas infrastruktur publik di kawasan pariwisata, pemukiman serta membangun jaringan jalan baru dan misi 7 yaitu meningkatkan pariwisata badung berkualitas.

Kepala Dinas Kadis Pertanian dan Pangan Badung, I Wayan Wijana menjelaskan, kegiatan ini menjadi wadah bertemunya para pengusaha, pelaku pariwisata dengan para pelaku usaha tani, sekaligus sebagai media promosi bagi produk-produk pertanian lokal.

Tujuannya antara lain, mempertemukan para pelaku usaha tani, distributor, hasil-hasil pertanian lokal, pelaku UMKM, dan ekonomi kreatif dengan para ketua asosiasi pengusaha pasar swalayan, pengusaha, dan pelaku pariwisata di Badung.

BACA JUGA:  Tiket IndonesianGP 2025 Memasuki Periode Presale

Memperkenalkan dan mempromosikan hasil-hasil pertanian lokal, produk olahan pangan, industri kreatif kepada para pelaku pariwisata, Membuka peluang dan akses pasar yang lebih luas kepada para pelaku usaha tani, khususnya di sektor pariwisata.

Membuka wawasan dan memberikan edukasi kepada para petani tentang peluang pasar, kebutuhan pasar pariwisata, standarisasi produk, sertifikasi dan persyaratan lain yang harus mereka penuhi.

Terakhir memberikan kesempatan kepada para pelaku pariwisata untuk mengenal lebih dekat komoditi yang ditawarkan, profil pelaku usaha tani dan membuka ruang dialog untuk dapat menjajaki peluang kerjasama yang saling menguntungkan. [rls]

Shares: