MANGUPURA, balitourismnow.com – The Apurva Kempinski Bali merayakan Lady in Red dalam sebuah acara yang memadukan keanggunan apik dengan semarak perayaan budaya. Suasana perayaan dikemas menarik, yang mengedapankan budaya.
“The Apurva Kempinski Bali dengan bangga menandai pencapaian penting, yakni peringatan 15 tahun kehadiran Lady in Red dan Gentlemen in Red, ikon duta brand global dari Kempinski Hotel,” kata General Manager, Vincent Guironnet, Jumat 20 Juni 2025.
Perayaan ini, lanjut Vincent Guironnet menegaskan komitmen dalam memberikan layanan yang tidak hanya saha mewah tetapi juga elegan. Malam puncak perayaan ditutup dengan ‘Ignite the Night Ritual’, sebuah tradisi khas Kempinski Hotel yang menandakan datangnya sang malam.
“Selama 15 tahun, Lady in Red telah menjadi perwujudan komitmen Kempinski terhadap keramahtamahan yang luxury, sebuah layanan yang dicirikan oleh keanggunan, kehangatan yang tulus, dan sentuhan personal yang mendalam bagi para tamu kami,” ujar Vincent Guironnet.
Malam itu, resor yang megah menawarkan momen istimewa yang memadukan secara harmonis dengan ritual ‘Sandhya’ Bali, sebuah upacara persembahan malam. Integrasi ini merefleksikan filosofi resor untuk menyelaraskan keramahtamahan internasional dengan kekayaan budaya lokal.
“Di Bali, kami telah mengadaptasi tradisi ini dan memperkayanya dengan kehangatan serta kentalnya budaya Indonesia. Tim kami secara konsisten berupaya menciptakan koneksi yang berarti dan pengalaman tak terlupakan bagi setiap tamu,” tegas Vincent Guironnet.
Selama lima belas tahun dedikasi pada keanggunan personal yang tak tergoyahkan, The Apurva Kempinski Bali merupakan rumah bagi tim Lady & Gentleman in Red terbesar di antara seluruh properti Kempinski.
“Tim ini menguasai enam bahasa, memungkinkan mereka untuk terhubung dengan tamu dari beragam latar belakang dan menghadirkan layanan personal yang mencerminkan kesadaran dan empati budaya,” paparnya meyakinkan.
Para undangan tampak menikmati perayaan yang kental dengan sajian budaya itu. Para tamu turut disuguhi penampilan istimewa ‘Sasando’ – sebuah alat musik tradisional Indonesia dari Nusa Tenggara.
Pertunjukan ini menambah dimensi budaya local pada perayaan malam itu, semakin memperkuat dedikasi resor dalam menonjolkan warisan seni Indonesia dalam pengalaman mewahnya.
“Peringatan 15 tahun ini merupakan refleksi dari filosofi layanan Kempinski: keramahtamahan yang disempurnakan dan dilandasi ketulusan, koneksi personal, serta apresiasi mendalam terhadap destinasi,” pungkas Vincent Guironnet. [buda]