MANGUPURA, balitourismnow.com – Jaringan konektivitas domestik di Bandara Ngurah Rai semakin berkembang. Rute Denpasar–Jember (DPS–JBB) merupakan penambahan layanan terbaru dan menjadi pertama kali rute tersebut dioperasikan secara reguler dari Denpasar.
Penambahan opsi rute domestik Denpasar–Jember pulang-pergi oleh Wings Air. Penerbangan perdana berlangsung pada Jumat 5 Desember 2025. Pembukaan rute baru ini memperkuat konektivitas udara nasional serta mendorong pertumbuhan industri pariwisata.
“Rute ini membuka akses baru bagi mobilitas masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi antar wilayah,” kata General Manager Bandara International I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab dalam keterangan rilisnya, Sabtu 6 Desember 2025.
Syaugi menegaskan, kehadiran rute baru ini memperluas konektivitas udara antara Bali dan wilayah Jawa Timur khususnya Jember yang selama ini belum terhubung langsung.
Wings Air akan mengoperasikan pesawat ATR 72-500/600. Pesawat dengan jenis mesin kombinasi turbin gas dan propeller (turbiprop) ini memiliki kapasitas 72 kursi.
Penerbangan bernomor IW1902 lepas landas pertama kali dari Bandara I Gusti Ngurah Rai-Bali pukul 12.05 WITA membawa 29 penumpang dan mendarat di Bandara Notohadinegoro-Jember pukul 12.41 WITA.
Sebaliknya, penerbangan IW1903 dari Jember berangkat pukul 14.25 WITA dan untuk pertama kalinya tiba di Bali pukul 15.07 WITA membawa 64 penumpang.
Rute ini dijadwalkan beroperasi tiga kali seminggu, yakni setiap Senin, Rabu, dan Jumat. Frekuensi tersebut dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan awal pasar sekaligus membuka peluang penambahan layanan ke depan.
“Dari sektor pariwisata sendiri, terdapat kemiripan arakteristik, yakni sama-sama menawarkan keindahan alam dan kekayaan budaya yang dibalut dengan keramahan masyarakatmya. Hal ini bisa menjadikan Jember sebagai destinasi lanjutan bagi wisatawan,” paparnya.
Sebagai gambaran umum, hingga Oktober 2025, Bandara Ngurah Rai telah melayani lebih dari 20 juta penumpang, sebuah capaian yang mencerminkan peran strategis Bali sebagai salah satu hub transportasi udara di Indonesia.
Setiap penambahan rute baru tidak hanya memperluas jaringan penerbangan yang tersedia bagi masyarakat, tetapi juga memperkuat posisi Bali sebagai destinasi unggulan yang tetap diminati.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan aksesibilitas Bali dengan berbagai daerah di Indonesia melalui dukungan terhadap ekspansi rute dan pengembangan layanan bandara,” ujar Syaugi.[rls]


