News

Gerakan Wisata Bersih Mandalika, Perkuat Keberlanjutan Pariwisata NTB

LOMBOK, balitourismnow.com – Gerakan Wisata Bersih (GWB) di Pantai Kuta Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) dapat menjadi momentum untuk memperkuat aspek kebersihan dan keberlanjutan destinasi wisata di Indonesia, terutama di NTB dan sekitarnya.

“Saya percaya, GWBersih dapat menjadi sebuah langkah untuk menjawab tantangan besar dalam menjaga kebersihan, kelestarian, dan keberlanjutan destinasi wisata kita,” ujar Menteri Pariwisata Widiyanti saat hadir di GWB di Pantai Kuta Mandalika, Kamis 24 April 2025.

Dalam acara ini, Widiyanti didampingi Staf Ahli Menteri Pariwisata Bidang Manajemen Krisis, Fadjar Hutomo; dan Asisten Deputi Pemberdayaan Masyarakat Destinasi Pariwisata Kemenpar, Florida Pardosi. Turut hadir pula Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Jamaluddin Malady.

GWB di NTB didukung oleh sejumlah mitra strategis, seperti GoTo Impact Foundation, Injourney Tourism Development Corporation (ITDC), RedDoorz, dan Poltekpar Lombok.

BACA JUGA:  Gerakan Wisata Bersih untuk Labuan Bajo, Ciptakan Destinasi Berkualitas dan Berkelanjutan

Kolaborasi lintas sektor seperti ini membuktikan, bahwa kekuatan kebersamaan dan kerjasama menjadi fondasi utama dalam menciptakan destinasi wisata yang bersih, sehat, dan berdaya saing global.

Menteri Pariwisata menyampaikan, GWB merupakan aksi konkret yang lahir dari kesadaran kolektif dan kolaborasi dengan berbagai pihak, sebagai bentuk kepedulian terhadap pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian destinasi wisata Indonesia.

Terlebih, sektor pariwisata di Lombok telah menjadi salah satu penggerak ekonomi daerah, dengan pencapaian wisatawan sebesar 1,2 juta kunjungan, atau hampir setengah dari total kunjungan di NTB yang mencapai 2,5 juta wisatawan pada tahun 2024.

“Program ini akan membantu semakin mendorong pencapaian tersebut, memperkuat citra daerah, serta menjadi contoh yang dapat menginspirasi daerah lainnya di Indonesia,” harap Menteri Pariwisata Widiyanti.

BACA JUGA:  APPBI Gelar ‘Bali Nusra Great Sale 2025’: Festival yang Mendorong Wisata Belanja

Apresiasi juga disampaikan Menteri Pariwisata kepada Pemerintah Provinsi NusaTenggara Barat dan Kabupaten Lombok Tengah, serta seluruh masyarakat ataskomitmen dan konsistensinya membangun budaya kebersihan di kawasan destinasi.

Melalui program Gerakan Wisata Bersih, diharapkan akan terbangun kebiasaan dan kesadaran jangka panjang bersama dalam menjaga kebersihan dan keberlanjutan lingkungan.

“Sudah sepatutnya kita menjaga kebersihan destinasi wisata kita, termasuk Pantai Kuta Mandalika, sebuah destinasi wisata yang memikat,” imbuh Widiyanti.

Direktur Komersial ITDC, Troy Reza Warokka menyampaikan rasa terima kasihnya terhadap Kementerian Pariwisata telah memilih kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika sebagai lokasi pelaksanaan GWB di NTB.

BACA JUGA:  Resmikan Sekretariat Baru, IFBEC Bali Perkuat Struktur Organisasi dan Tingkatkan Profesionalisme Anggota

“Acara ini akan semakin memperkuat sinergi kami dalam berkontribusi meningkatkan kualitas pariwisata di Indonesia, khususnya Mandalika,” kata Troy.

Aksi ini juga akan dilakukan di Pantai Gili Air pada, Jumat 25 April. Sebelumnya, telah berhasil dilaksanakan di sejumlah destinasi wisata, seperti Pantai Parangtritis, Yogyakarta; Kota Tua Jakarta; serta Marina Waterfront City dan Pantai Pede, Labuan Bajo. [Biro Komunikasi

Kementerian Pariwisata]

Shares: