News

Dana Lelang Amal Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 untuk Stunting dan Pemberdayaan Masyarakat NTB

THE MANDALIKA, balitourismnow.com – Ajang balap kelas dunia Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 memberikan dampak sosial nyata bagi masyarakat Nusa Tenggara Barat (NTB). Dana Lelang Amal sebanyak Rp72,5 Juta itu untuk stunting dan pemberdayaan masyarakat NTB.

Sebagai bagian rangkaian penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram secara simbolis menyerahkan hasil Dana Lelang Amal MotoGP™ 2025.

Dana tersebut diserahkan kepada InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) di Kantor ITDC, The Mandalika, Lombok Tengah, NTB, Senin 15 Desember 2025.

Dana tersebut dihimpun melalui kegiatan Lelang Amal MotoGP™ Charity Auction “Driven to Give” yang diselenggarakan oleh KPKNL Mataram, dengan total dana sebesar Rp72.523.800.

BACA JUGA:  The Mandalika Gabungkan Kekuatan Sport Event dan Kreativitas Tenant Menyambut Nataru

Dana tersebut difasilitasi penyalurannya melalui ITDC dan MGPA untuk disalurkan kepada penerima manfaat, dengan pembagian masing-masing sebesar Rp36.261.900.

ITDC akan menyalurkan dana melalui Program Percepatan Penanganan Stunting, sementara MGPA memanfaatkannya untuk mendukung Program Pemberdayaan Masyarakat di sekitar Pertamina Mandalika International Circuit.

“ITDC berkomitmen dalam memastikan setiap penyelenggaraan event internasional di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat sekitar,” kata PGS. General Manager The Mandalika, Agus Setiawan.

Kolaborasi antara ITDC, MGPA dan KPKNL Mataram menjadi contoh nyata bagaimana ekosistem pariwisata dan olahraga dapat berjalan seiring dengan agenda sosial.

BACA JUGA:  Yongki Perdana: Even Fashion Show Ajang Promosi Parwisata Berdampak Pada Perekonomian Bali

“Melalui penyaluran hasil lelang amal ini, kami mendukung upaya percepatan penanganan stunting yang menjadi salah satu isu prioritas nasional, sekaligus memperkuat pemberdayaan masyarakat lokal,” ungkap Agus, sapaan akrabnya.

Kepala KPKNL Mataram, Doni Prabudi menambahkan, penyaluran dana hasil lelang ini merupakan wujud sinergi dan kepercayaan kepada ITDC dan MGPA sebagai mitra strategis yang memiliki kedekatan langsung dengan masyarakat.

“Nilai bantuan yang disalurkan merupakan langkah awal dari semangat gotong royong dan kolaborasi yang dapat memberikan manfaat berkelanjutan, sekaligus menjadi bagian dari kontribusi bersama menuju Indonesia yang adil dan makmur, sejalan dengan semangat NTB Makmur Mendunia,” ungkapnya.

Sementara itu, PGS. Vice President Commercial MGPA, Rully Habibie, menyampaikan bahwa MGPA terbuka untuk memperluas kerja sama serupa di masa mendatang. Lelang amal ini memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai bagian dari rangkaian event motorsport.

BACA JUGA:  Perusahaan Investasi Asal Maroko Ramaikan Destinasi The Mandalika dengan Beach House

Hal itu, tidak hanya pada ajang MotoGP, tetapi juga pada berbagai kegiatan lainnya seperti Mandalika Racing Series, Mandiri Festival of Speed, hingga berbagai event lari yang diselenggarakan oleh MGPA.

“Ke depan, inisiatif ini dapat dikembangkan sebagai side event resmi yang terintegrasi dengan agenda internasional, sehingga manfaat sosial dari penyelenggaraan event dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat NTB,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, ITDC, MGPA, dan KPKNL menegaskan komitmen bersama untuk menjadikan event berskala internasional di KEK Mandalika, tidak hanya sebagai penggerak pariwisata dan ekonomi, tetapi juga sebagai sarana berbagi dan pemberdayaan masyarakat.

“Termasuk mendorong pembangunan sosial yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkas Rully Habibie. [rls]

Shares: