Life style

Chef Syrco Bakker Raih ‘World-Class Expertise’ Di Ajang Best Chef Awards 2024

Ini berita yang mengembirakan bagi pariwisata Bali dan Indonesia. Chef Syrco Bakker dianugrahi Two Knives dalam ajang bergengsi The Best Chef Awards 2024, sebuah penghargaan yang mengukuhkan kepemimpinannya dalam keahlian kuliner berkelas dunia.

Chef Syrco yang memimpin Syrco BASÈ, pelopor culinary hub di utara Ubud menjadi favorit tamu. Syrco BASÈ diluncurkan pada Januari 2024, didukung tim berlatar belakang kebudayaan terdiri dari para profesional di bidang kuliner, sommelier, mixologist, arsitek, artis, dan desainer.

“Penghargaan ini semakin memperkuat posisi Bali sebagai destinasi kuliner unggulan di Indonesia, sekaligus menegaskan peran Indonesia di peta gastronomi Asia Tenggara,” kata Chef dua bintang Michelin, Syrco Bakker, santai.

Penganugrahan penghargaan ini digelar di Dubai, merayakan talenta global dalam dunia fine dining, dengan menyoroti para chef yang mengedepankan kreativitas, inovasi, dan dedikasi untuk memberikan dampak sosial yang positif.

BACA JUGA:  'The Prediksi’ Selalu Kembali ke Toya Devasya

Menurutnya, The Best Chef Awards didirikan pada tahun 2017, dirancang untuk memberikan penghargaan kepada para chef terbaik di dunia serta menjadi platform untuk inovasi sekaligus membangun komunitas kuliner global.

“Sistem penghargaan Knife Recognition, yang diperkenalkan tahun ini, memberikan apresiasi kepada chef atas kontribusi mereka di industri ini,” lanjut Chef Syrco.

Best Chef Awards 2024 memiliki tiga kategori penghargaan meliputi; Three Knives untuk “culinary mastery,” Two Knives untuk “world-class expertise,” dan One Knife untuk “notable contribution.”

“Saya merasa penghargaan dari The Best Chef Awards merupakan kehormatan besar. Ini mengukuhkan misi kami di Syrco BASÈ serta dalam keseharian kami, untuk menciptakan pengalaman bersantap yang menghormati setiap aspek dalam kreasi kami,” ucapnya.

BACA JUGA:  Akohara Buahan Village Retreat – A Place Where Time Slows And Tradition Endures

Menciptakan kreasi, mulai dari asal usul setiap bahan baku makanan hingga dampak yang diberikan terhadap komunitas sekitar. “Saya sangat bangga dengan tim dan antusias untuk terus melanjutkan perjalanan inovasi dan eksplorasi kuliner ini,” ungkapnya.

Chef ternama di Bali lainnya, juga mendapat penghargaan di ajang ini, termasuk Eelke Plasmeijer dan Ray Adriansyah dari Locavore NXT serta Gaetan Biesuz dari RUMARI, yang masing-masing menerima One Knife. Hans Christian dari August di Jakarta, juga meraih One Knife.

Pengakuan World-Class Expertise ini hadir seiring langkah Chef Syrco memperluas pengaruhnya di Uni Emirat Arab melalui Farmhouse by Syrco di The Ritz-Carlton, Ras Al Khaimah, Al Wadi Desert.

Menarik dari restoran ini, yakni dengan mengusung nilai-nilai inti yang dimiliki Chef Syrco dengan bekerja bersama para petani dan nelayan local. Termasuk menciptakan menu yang berakar pada praktik keberlanjutan.

BACA JUGA:  Moonstone Beach Lounge Peringati Bulan Purnama dengan ‘Sandikala - Full Moon Party’

“Keindahan alam dan kekayaan agrikultur Ras Al Khaimah menjadi latar sempurna bagi komitmen saya, terhadap kualitas bahan baku dan penghormatan asal usul setiap produk,” papar Chef Syrco.

Di Bali, Syrco BASÈ, dengan slogan terbarunya, “Beyond Dining”, memperkuat filosofi Chef Syrco yang berlandaskan Ketertelusuran, Alami, dan Transparansi (Traceability, Nature, and Transparancy/TNT).

Chef Syrco yang berketurunan Belanda-Indonesia bersama timnya di culinary hub ini, memiliki keterikatan dengan setiap bahan baku, bekerja erat bersama para pemasok untuk memastikan rantai pasok yang berlandaskan integritas.

“Dengan pendekatan ini, setiap hidangan di Syrco BASÈ dirancang untuk menghormati kekayaan alam Bali sekaligus mempraktikan transparansi sehingga terjalin kepercayaan antara tamu dan produsen,” sebutnya.

BACA JUGA:  Utama Spice: Bawa Esensi Alami Bali ke Dunia dengan Patchouli untuk Misi Bermakna

Beberapa waktu lalu, Chef Syrco juga masuk ke dalam daftar Prestige Indonesia 40 Under 40 berkat keunggulan dan visinya di dunia kuliner. Majalah Prestige Indonesia menyoroti talenta muda terbaik di bawah usia 40 tahun yang menunjukkan inovasi, determinasi, dan kepemimpinan dalam bidangnya masing-masing.

Kesuksesan Chef Syrco ini mencerminkan pencapaian tim Syrco BASÈ. Sebelumnya, Wisnu Arcana, mixologist muda berbakat, meraih gelar Best Young Bartender dalam ajang final global Giffard West Cup di Prancis, kompetisi internasional untuk bartender yang berdiri sejak 1997.

Selain itu, Stefan de Graaf, Head of Culinary Services, menjadi finalis dalam ajang regional San Pellegrino Young Chef Academy Competition di Hong Kong pada September lalu. [BT/*/ita]

Shares: